POWER SUPPLY

Power supply
• Jenis Power Supply
Ada banyak jenis catu daya. Sebagian besar dirancang untuk mengkonversi tegangan tinggi AC listrik utama ke suplai tegangan rendah cocok untuk sirkuit elektronik dan perangkat lainnya. Sebuah catu daya dengan bisa dipecah menjadi serangkaian blok , masing-masing melakukan fungsi tertentu.
Sebagai contoh tegangan keluar 5V

Untuk mengenai block diagram diatas bisa dilihat penjelasan dibawah ini :
• Transformer - langkah turun tinggi listrik tegangan AC ke AC tegangan rendah.
• Rectifier - konversi AC ke DC, tapi output DC yang bervariasi.
• Smoothing - menghaluskan DC dari berbagai besar terhadap riak kecil.
• Regulator - menghilangkan riak dengan mengatur keluaran DC ke tegangan tetap.

Adapun bentuk power supply di bawah ini :

POWER SUPPLY SEDERHANA

Skema diagram dari sumber simetris 

Sebagian besar proyek-proyek elektronik memiliki kemampuan dari rangkaian itu sendiri sebagai bagian dari printed circuit board (PCB). Ini memfasilitasi perakitan dan dalam kasus proyek suara, mengurangi kemungkinan terjadinya kebisingan yang menganggu. Beberapa sirkuit elektronik atau proyek power supply, bisa disajikan serangkaian sumber simetris dengan ukuran yang berbeda. Sumber-sumber ini sangat berguna dan dapat membuat yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.

Fungsi dari power supply adalah mengubah arus bolak-balik ke arus searah. Catu daya menarik arus dari transformator yang akan mengkonversi tegangan grid, tegangan yang dibutuhkan oleh rangkaian atau sistem yang memungkinkan memberikan sesuatu tegangan sesuai yang dibutuhkan. Arus masuk jembatan dioda, yang dapat dilakukan dengan 4 dioda atau enkapsulasi tercapai. Sumber simetris ditandai dengan tiga masukan pin dan tiga output. Hal ini karena transformator memiliki TAP pusat atau CT (Center Tap), unit untuk tranformator memasok tegangan positif, tegangan negatif dan tanah (ground) atau titik pusat (CT).

Sumber pertama adalah sumber yang kami memiliki kapasitas maksimum 2 amp. Sumber ini menggunakan 1,5 A dioda dapat diperoleh salah satu dari referensi 1N400X, di mana (X) mungkin dari nomor (1) sampai (9). Semua dimulai dengan 1N40 dioda dioda 1,5 amp dan angka terakhir mengacu pada Volt mendukung. Sebagai contoh, dioda 1N4002 mendukung hingga 200 volt. Sebuah 1N4007, mendukung hingga 700 volt.

Kapasitor dapat dari 2200 UF, untuk 6800 UF, tergantung pada kebutuhan. Sebagai catatan kecil, kita tidak dapat menggunakan kapasitor lebih dari 35 volt, dan itu tidak akan muat di dalamnya. Sumber ini secara teratur digunakan dalam sirkuit listrik rendah seperti preamplifier atau amplifier daya rendah.

Untuk lebih memahami fungsi pasokan simetris, amati pada diagram, jembatan dioda dibentuk oleh empat dioda terhubung satu sama lain dengan baik. Ia bekerja dengan cara ini: arus bolak-balik memiliki bentuk sinusoidal terdiri dari setengah siklus positif dan satu negatif. Lewat setengah positif siklus D2, memasuki anoda dan katoda keluar ke output positif (+ Vcc). Saat ini tidak bisa mengambil jalan lain, karena D1 tidak. Dioda memiliki makna hanya untuk mengemudi positif, yaitu dari anoda ke katoda. Sekarang; Ketika melewati setengah siklus negatif dengan katoda dari D1, output dari jembatan negatif (Vcc), tetapi tidak dapat melewati D2, karena arah dibalik menjadi tegangan negatif. Hal yang sama berlaku untuk akhir transformator turun, D3 dan D4. Jadi setengah-siklus positif dan negatif terpisah, maka C1 dan C2, kapasitor memperbaiki. Kapasitor dibebankan dan tegangan agar tidak jatuh pada akhir dan awal setiap setengah siklus.

Sekarang kita melihat simetris sumber dioda 6 amp. Kita dapat menggunakan beban hingga 7 amp dan 6800 UF kapasitor hingga 80 volt. Hal ini digunakan untuk penguat daya hingga 250W atau lebih. Ingatlah bahwa sumber rectifier menimbulkan tegangan pada 1,4141 kali ketika mengkonversi alternating current (AC) menjadi arus searah (DC). Untuk lebih memahami mari kita lihat contoh. Jika kita perlu untuk menyalakan sirkuit 75V DC, kita memiliki.

Transformator harus memberikan tegangan sekitar 57 volt AC. Tegangan harus diperbaiki oleh sumber menjadi 49 volt DC, kurangi 2V mengkonsumsi jembatan dioda, memberikan 77,7 volt, kehilangan beban 1 volt kurang, dapatkan 76,7 volt dan 1,4 volt konsumsi jembatan diode, yang memberi kita tegangan 75.3V DC yang dibutuhkan oleh sirkuit. Tegangan transformator dan pengiriman arus. Sebuah korespondensi antara nilai-nilai yang disampaikan oleh transformator dan yang dibutuhkan oleh sirkuit harus ada. Dengan kata lain arus listrik dari transformator harus di atas setidaknya 10%; yang dibutuhkan oleh sirkuit, sehingga kerugian tidak melebihi 1 volt. Jika kita menggunakan transformator dengan di bawah arus yang dibutuhkan akan mempengaruhi tegangan output, dengan kerugian hingga 5 volt atau lebih, yang akan menyebabkan sirkuit untuk kerusakan.

Ketika kita membutuhkan lebih dari 7 A saat ini kita tidak bisa menggunakan dioda, karena dioda lebih dari 6 A hal ini membuat sangat tidak baik untuk ditempatkan pada sirkuit cetak. Untuk menangani ampere tinggi dioda jembatan seperti yang kita lihat dalam gambar dibawah ini dapat digunakan. Dioda jembatan ini berkemampuan 15 amp sampai 50 amp. Kapasitor dapat digunakan dalam sumber ini mungkin sampai 100 volt 10.000 UF.

Ketika kita berbicarakan tentang penguat daya tinggi untuk keperluan amplifier maka yang diperlukan selain menjaga tegangan yang stabil saat beban sangat kuat aktif, filter harus cukup besar juga. Untuk kasus ini, Anda dapat membangun sumber dengan dioda jembatan 50 amp dan beberapa kapasitor secara paralel. Kita bisa membuat dengan tiga kapasitor per siklus, dengan total 6 kapasitor. Hal ini membuat sumber lebih ekonomis 15.000 UF kapasitor atau lebih dari 3 x 4700 UF kapasitor.